Ikan ini dikenal pula dengan julukan " Si Penari balet", lantaran gerakkannya yang maju mundur dan jungkir balik dengan amat lenturnya. Selain itu ada juga yang menyebutnya " Si Bulu Ayam", karena ketika bergerak membentuk
sudut 90 derajat, tubuhnya bagaikan bulu ayam yang tegak berwarna hitam.
Setan yang baik
Meskipun panjang tubuhnya dapat mencapai 47 cm, dan punya julukan angker "Setan Hitam", namun kenyataannya ia bukan ikan yang ganas. Ia malah senang bersahabat. namun bukan berarti ia tidak dapat berkelahi atau marah. Ia sendiri tidak pernah memulai perkelahian. Karena itu, ikan ini cocok untuk penghias akuarium, karena tidak pernah usil terhadap ikan lain. Dan ia nampak begitu lucu saat bergerak ke belakang dan berjungkir balik. Namun demikian, sebaiknya Black Ghost tidak dicampur dalam satu akuarium dengan ikan yang bersifat pemangsa terhadap ikan lain. Ekor Black Gost yang selalu bergerak seringkali dianggap cacing. Maka sering terjadi ekornya buntung di makan ikan ganas. Namun ekornya itu akhirnya akan tumbuh kembali., persis cicak ! Black ghost cocok dicampur dengan ikan Russianensis atau ikan koki Black Moor.
Cara memelihara si setan hitam ini, cukup sederhana. dalam sehari cukup diberi makan 2 kali, pagi dan sore hari. Makannya tidak terlalu sulit, cacing merah (blood worm) mereka menerimanya. Hal lain yang perlu diperhatikan dalam merawat black ghost adalah air. Air yang dibutuhkan olehnya ini adalah air yang ber-pH 7, dan jernih. Maka sebaiknya air akuarium diganti setiap 5 hari sekali dengan memakai air tanah (sumur) yang sudah diendapkan terlebih dahulu selama 24 jam dengan aerator, atau air PAM yang telah diendapkan selama 3 hari.
Senang gelap
Selain diberi aerator, sebaiknya akuarium perlu juga dipasangi aksesories bila ingin memelihara black ghost. Fungsi aksesories disini, selain untuk memperindah suasana akuarium, juga sebagai tempat bersembunyinya si setan hitam ini pada waktu siang hari. Dan sebaiknya, hindarkanlah pemilihan aksesories yang mempunyai warna yang mencolok bagi ikan itu. Carilah kayu yang berwarna hitam seperti akar bakau, atau batu-batuan yang berwarna hitam. Warna terang atau cerah, tidak disukai oleh ikan ini, sebab black ghost penglihatannya tidak terlalu kuat untuk menahan sinar maupun warna - warna cerah, seperti warna merah dan kuning.
dan cara membudidayak ikan Black Ghost
Budidaya Ikan Blackghost (Ikan Hantu Hitam)
Dari namanya, blackghost atau hantu hitam sudah serem. Sudah tentu nama itu sesuai dengan penampilannya, yaitu bertubuh hampir seluruhnya hitam kadang agak keabuan, kecuali di bagian punggung bergaris putih mulai dari kepala hingga ekor, bermata kecil, tapi bersinar serta bersirip perut panjang yang elastis, kalau bergerak seperti orang yang berjubah, seperti hantu.
Selain berpenampilan seperti hantu, aktivitas ikan hias yang berasal dari Sungai Amazon, Brazil ini juga seperti hantu, yaitu lebih banyak pada malam hari, mulai mencari makan hingga berkembangbiak, bersembunyi di sela-sela bebatuan, akar dan tanaman air. Karena sifat itulah, blackghost berjuluk hewan nocturnal. Di alam, panjangnya dapat mencapai 48 cm, sedangkan dikolam budidaya rata-rata mencapai 26 cm.
Satu hal yang harus diperhatikan dalam budidaya blackghost adalah kualitas air. Kualitas air yang digunakan harus cocok dengan kehidupan blackghost. Air yang tidak cocok bisa mengganggu kehidupannya, termasuk perkembangbiakannya. Karena sebelum memulai budidaya blackghost, pemeriksaan kualitas air harus dilakukan agar tidak berakibat fatal nantinya.
Menurut Loka Riset Budidaya ikan Hias Air Tawar, Pusat Riset Perikanan Budidaya, Badan Riset Kelautan dan Perikanan, air yang cocok untuk blackghost adalah air yang bersuhu 26 – 27 O C, pH 6 – 7 dan kekerasan 6 – 10 O dH. Namun untuk mengetahui kualitas air seperti itu perlu diperiksa terlebih dahulu, memakan waktu dan biaya.
Salah satu cara sederhana untuk mengetahuinya adalah dengan melihat reaksi ikan terhadap air yang akan digunakan. Caranya, masukan 2 – 3 ekor blackghost. Bila blackghost langsung diam di dasar akuarium dan bersembunyi, berarti air itu cocok. Namun bila blackghost naik ke atas, megap-megap dan lemas, berarti air tersebut tidak cocok.
Beda jantan dan betina
Seperti ikan lain, jantan dan betina bisa dibedakan dari tanda-tanda pada tubuhnya atau postur tubuh. Jantan bertubuh lebih besar, panjang, ramping dari betina, serta lurus. Selain itu gerakan jantan lebih lincah. Sedangkan betina bertubuh lebih kecil, pendek, gemuk dan tidak lurus. Selain itu gerakan betina tidak selincah jantan. Baik jantan maupun betina dapat dipijahkan setelah berumur setahun, dengan panjang 20 – 30 cm.
Pemeliharaan induk
Induk blackghost biasanya dipelihara di akuarium. Caranya : siapkan dua buah akuarium ukuran panjang 80 cm, lebar 60 cm dan tinggi 40 cm, satu untuk jantan dan satu untuk betina; keringkan selama 2 hari; isi air bersih setinggi 30 cm; pasang dua buah titik aerasi untuk setiap akuarium dan hidupkan selama pemeliharaan induk; masukan 10 ekor induk; beri pakan tambahan berupa berupa cacing darah (blood worm) dan jentik nyamuk secukupnya; siphon air setiap 3 hari sekali atau bila keadaan air sudah kotor.
Pemijahan secara berpasangan
Blackghost bisa dipijahkan secara berpasangan. Pemijahan itu dilakukan di akuarium. Caranya, siapkan sebuah akuarium ukuran panjang 80 cm, lebar 60 cm dan tinggi 40 cm; keringkan selama 2 hari; isi air bersih setinggi 30 cm; pasang 4 buah titik aerasi untuk setiap akuarium dan hidupkan selama pemijahan; masukan 6 buah potongan paralon 3 inchi sepanjang 30 cm; masukan 3 ekor induk jantan; masukan pula 4 ekor induk betina; beri pakan tambahan berupa berupa cacing darah (blood worm) dan jentik nyamuk secukupnya; pada sore hari, letakan 3 buah lempengan pakis panjang 20 cm dan lebar 10 cm (tempat bertelur) di atas dua paralon (seperti paranggong); letakan 10 – 15 buah krikil sebagai pelindung telur dan pemberat. Pemijahan biasanya terjadi mulai sore hingga malam hari. Telur akan menempel pada lempengan pakis. Telur yang baik berwarna kuning cerah diliputi lendir. Sedangkan telur yang kurang baik berwarna putih susu.
Pemijahan secara massal
Balackghost juga bisa dipijahkan secara massal. Pemijahan itu dilakukan di bak tembok atau fibreglass. Caranya, siapkan bak fibre glass ukuran panjang 2,5 m, lebar 1,5 m dan tinggi 0,5 m; keringkan selama selama 3 hari; isi air setinggi 30 cm; pasang 6 – 8 titik aerasi; masukan 20 potongan paralon 3 inchi sepanjang 30 cm; masukan masukan 12 ekor betina; masukan pula 8 ekor jantan; beri pakan berupa cacing darah atau jentik nyamuk; letakan 10 buah lempengan pakis di atas dua paralon; letakan puluhan krikil sebagai pelindung telur dan pemberat.
Penetasan dan pemeliharaan larva.
Telur blackghost ditetaskan di akuarium lain. Caranya, siapkan sebuah akuarium ukuran panjang 80 cm, lebar 60 cm dan tinggi 40 cm; keringkan selama 2 hari; isi air bersih setinggi 30 cm; pasang 4 buah titik aerasi untuk setiap akuarium dan hidupkan selama penetasan; ambil pakis yang telah berisi telur pada pagi hari dan masukan ke dalam akuarium penetasan; biarkan menetas. Dalam 3 – 4 hari, telur blackghost akan menetas. Larva tersebut bersembunyi di sela-sela pakis. Perubahan warna akan terjadi dari putih menjadi hitam. Tiga hingga empat hari kemudian diberi pakan berupa naupli artemia selama 2 minggu. Dua minggu berikutnya diberi pakan berupa jentik nyamuk atau cacing yang dicincang agar halus. Jadi penetasan telur dan pemeliharaan berlangsung selama sebulan.
Pembesaran
Pembesaran dilakukan di akuarium. Caranya, siapkan sebuah akuarium ukuran panjang 80 cm, lebar 60 cm dan tinggi 40 cm; keringkan selama 2 hari; isi air bersih setinggi 30 cm; pasang 4 buah titik aerasi untuk setiap akuarium dan hidupkan selama pembesaran; masukan 20 potongan paralon sesuai ukuran tubuh benih sebagai tempat pelindung; masukan 200 – 250 ekor benih ukuran 1 – 1,5 inchi atau berasal dari tempat pemeliharaan larva; beri pakan berupa cacing darah atau tubifex dan jentik nyamuk; siphon setiap tiga hari atau bila air sudah kotor. Pembesaran ini berlangsung selama 7 – 8 bulan. Pada saat itu ikan blackghost sudah berukuran 3 – 4 inchi dan siap dijual.